Atap Bitumen vs Keramik, Temukan Jawaban Mengejutkannya!
Saatnya tidak salah pilih lagi, Atap Anda mau dipasang bitumen atau keramik. Artikel ini akan menjawabnya secara lugas, faktual, dan mudah dipahami. Karena Atap Omah percaya bahwa rumah yang nyaman dimulai dari pilihan atap yang tepat. Dan keputusan itu harus Anda ambil dengan informasi yang akurat, bukan sekadar ikut tren.

Saatnya Tidak Salah Pilih Lagi, Atap Bitumen atau Keramik
Bayangkan, Anda sudah mengeluarkan banyak waktu dan biaya untuk mengganti atap rumah. Namun ternyata, proses pemasangan memakan waktu lebih lama dari perkiraan, bahkan biaya tambahan muncul. Kenapa? Karena salah memilih material. Pertanyaan utamanya sederhana, tapi sangat krusial, mana yang lebih mudah dipasang, atap bitumen atau atap keramik?
Mengenal Karakteristik Bitumen dan Keramik
Bitumen sangat Ringan, Fleksibel, dan Cepat Dipasang
Bitumen, atau lebih dikenal sebagai aspal shingle, adalah material atap modern yang tengah naik daun. Bahannya ringan, fleksibel, dan mudah disesuaikan dengan berbagai bentuk atap, bahkan yang rumit sekalipun.
- Bobot per lembar jauh lebih ringan dari keramik
- Bisa dipasang hanya dengan paku atau lem khusus
- Tidak memerlukan tukang khusus, cukup pekerja berpengalaman
- Dalam banyak kasus, pemasangan atap bitumen hanya memakan waktu 1–2 hari untuk rumah berukuran sedang. Hal ini membuatnya efisien, hemat biaya, dan minim risiko kerusakan saat pemasangan.
Keramik sangat Kuat, Tapi Penuh Tantangan
Keramik memang terkenal kuat dan awet. Tapi, kekuatannya justru menjadi tantangan saat pemasangan.
- Beratnya bisa mencapai 3–5 kali lipat dari bitumen
- Membutuhkan struktur rangka yang ekstra kuat
- Proses pemasangan lebih lama dan lebih rumit
- Lebih dari itu, atap keramik mudah pecah saat tidak ditangani dengan hati-hati, sehingga pemasangannya memerlukan keahlian khusus. Waktu pemasangannya bisa 2 kali lipat lebih lama dibanding bitumen.
Pilih yang Mana? Atap Bitumen atau Keramik Tergantung Tujuan dan Anggaran Anda
Jika Anda ingin kepraktisan, hemat waktu, dan minim biaya, Atap bitumen adalah pilihan cerdas. Tapi, jika Anda memprioritaskan daya tahan jangka panjang dan memiliki anggaran lebih—keramik bisa dipertimbangkan. Namun, dari sisi pemasangan, atap bitumen unggul jauh lebih mudah dan praktis. Itu sebabnya kini banyak proyek perumahan modern dan hunian tropis mulai beralih ke atap bitumen.
Komitmen Atap Omah Memberi Solusi Atap Terbaik untuk Hidup Lebih Sehat dan Nyaman
Sebagai roofing spesialis, Atap Omah hadir dengan misi memberikan solusi atap yang tidak hanya kuat dan indah, tapi juga mudah dipasang dan hemat energi. Visi kami adalah menciptakan hunian sehat dan nyaman bagi semua keluarga Indonesia, dimulai dari atap yang tepat.
Ringkas, Jelas, dan Tidak Bertele-tele
Kesimpulannya, dari sisi kemudahan pemasangan, atap bitumen jelas lebih unggul daripada atap keramik. Lebih ringan, lebih fleksibel, dan lebih cepat dipasang. Jadi, jika Anda sedang mempertimbangkan penggantian atap. Jadi jangan ragu, atap bitumen bisa menjadi solusi efisien yang tidak menguras tenaga dan kantong.
Baca juga artikel :
- Desain Atap Arsitektur Modern, Dilihat Dalam Fungsi & Estetika nya
- Underlayer Aspal, Rahasia Awetnya Atap Bitumen Yang Diabaikan
- Komposisi Material Atap Aspal Bitumen Paling Kuat & Tahan Lama
- Atap Rumah Nyaman dan Sehat ini cirinya yang Jarang Disadari
- Atap Bitumen Aspal, Begini cara pilih yang Tepat utk Rumah Anda
- Memilih Warna Atap untuk Iklim Tropis Agar Rumah Tetap Sejuk
- Sirkulasi Udara Atap Rumah untuk Kesehatan Penghuni nya
- Sudut Kemiringan Atap agar Rumah Tidak Pengap
- Rahasia Atap Nyaman Kunci Tidur Berkualitas